LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN TINGGI WILAYAH IV

Pengalaman MSIB Jadi Amunisi Soft Skill Mahasiswa

Graduation Msib 7

Menutup perjalanan empat bulan Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Angkatan 7 di LLDIKTI Wilayah IV, para mahasiswa diharapkan mampu menjadi motor penggerak dalam berkarya. Hal itu disampaikan Kepala LLDIKTI Wilayah IV, M. Samsuri dalam acara Graduation MSIB Angkatan 7 di Aula LLDIKTI Wilayah IV, Jumat 27 Desember 2024.

“Untuk adik-adik mahasiswa, dengan pengalaman yang diperoleh semasa menjalani proses pembelajaran di luar kampus (MSIB) bisa menjadi salah satu amunisi untuk soft skill dalam bergaul di ‘kampus kehidupan’ atau dunia kerja nyata nantinya,” ujar Samsuri.

Ia juga mengapresiasi peran para mentor dan mitra perguruan tinggi yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan MSIB, sehingga bisa berjalan dengan tertib dan lancar. 

“Kami doakan pasca MSIB ini, saudara-saudara bisa sukses untuk menyelesaikan tugas dan kembali berkontribusi di dunia kerja, sehingga bisa berkarya di manapun,” imbuhnya.

Serupa dengan Samsuri, Plh. Kepala Bagian Umum, Gina Indriani menyebutkan, 38 mahasiswa yang lolos seleksi MSIB 7 di LLDIKTI Wilayah IV merupakan orang-orang terpilih dengan segala potensi yang dimiliki.

“Ada sekitar 4.480 mahasiswa yang mendaftar. 137 orang lolos ke tahap wawancara. Namun, yang diterima hanya 38 orang. Bisa lolos MSIB merupakan hal yang patut diapresiasi,” ucap Gina.

Ia menambahkan, dengan kemampuan yang dimiliki para mahasiswa gen-Z sangat membantu proses kerja di LLDIKTI Wilayah IV. Oleh karena itu, diharapkan pasca MSIB para mahasiswa bisa mudah mencari pekerjaan atau bahkan membuat lapangan pekerjaan sendiri.


“Melakukan visualisasi data, gen-Z ini memang ahli dan kami sangat terbantu dengan keahlian yang dimiliki adik-adik MSIB 7. Semoga adik-adik bisa mudah memperoleh pekerjaan, bahkan kalau bisa membuat lapangan pekerjaan sendiri, itu lebih baik. Atau langsung melanjutkan sekolah ke S2,” harapnya.

Sementara itu, Dosen Pendamping Program di LLDIKTI Wilayah IV, M. Udin Harun Al Rasyid mengatakan, melalui program MSIB, mahasiswa mengasah hard skill dan soft skill yang akan sangat berguna di dunia kerja.

“Saya yakin banyak kemampuan soft skill yang didapatkan, seperti kerja sama, komunikasi, problem solving, dan critical thinking untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di LLDIKTI Wilayah IV serta kehidupan dunia kerja ke depannya,” kata Udin.

Salah satu perwakilan perguruan tinggi partisipan dari Itenas, Alfan Ekajati Latief mengaku dengan terlibatnya para mahasiswa kampusnya dalam program MSIB membuat karir mereka menjadi lebih baik.

“Terima kasih karena mahasiswa kami bisa diberikan kesempatan untuk berkarya di LLDIKTI Wilayah IV. Kami bisa track anak-anak yang terlibat dalam MSIB itu karirnya bisa lebih baik, bahkan waktu tunggu sampai bisa bekerja pasca kelulusan hanya 3 bulan. Ini menjadi awal yang baik untuk meniti sebuah karir, sehingga bisa meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri para mahasiswa,” aku Alfan

Menutup kegiatan tersebut, para mahasiswa dari perwakilan tiap tim kerja memaparkan proyek yang telah mereka garap bersama selama tiga bulan ke belakang. Terima kasih atas kontribusi yang telah diberikan para peserta MSIB Angkatan 7. Semoga terus bersinar dan menciptakan karya demi memajukan pendidikan Indonesia.

Share:

More Posts